1. Facebook mengkonfirmasikan bahwa konten berbau seks ‘menjual’ di Facebook. Dari bulan Februari hingga Mei 2010, ahli media sosial Dan Zarrella memproses 12.000 link yang mengarah ke situs berita dan blog. Ia ternyata menemukan bahwa link tentang seks banyak di-share di Facebook, yakni sebesar 90% dibandingkan subjek-subjek lain.
2. Mereka yang berpacaran di Facebook, lebih bahagia dibandingkan yang single. Pada bulan Februari tahun lalu, Facebook pernah membandingkan status hubungan user dengan kebahagiaan mereka, dilihat dari konten positif dan negatif di update-an Facebook mereka. Hasilnya, mereka yang sedang menjalin hubungan cinta, diketahui lebih bahagia dibanding yang single. Begitu juga dengan yang menikah atau bertunangan, terlihat lebih senang dibanding dengan yang jomblo.
3. Sebanyak 21% user putus via Facebook. Survey di bulan Juni 2010 yang meneliti sebanyak 1.000 pengguna Facebook, menemukan bahwa 25% dari mereka telah diputuskan via Facebook. 21% yang disurvey mengatakan bahwa mereka lebih senang mengakhiri hubungan asmara dengan mengubah relationship status menjadi ‘single’. Studi tersebut juga menguak fakta bahwa 9% wanitalah yang berinisiatif mengakhiri hubungan melalui Facebook, sedang pria prosentasenya lebih banyak yakni 24%.
4. Sekitar 85% wanita merasa terganggu dengan teman-teman Facebooknya. Dari gangguan yang mereka rasakan, aksi mengeluh setiap saat yang dilakukan teman-teman mereka di Facebook menjadi hal yang paling menyebalkan (63%). Facebooker lain mengatakan, berbagi sudut pandang mengenai politik juga dirasa menggangu (42%) dan membual mengenai kehidupan yang seolah-olah sempurna juga membuat mereka tidak nyaman (32%).
5. Sebanyak 48% orang mengaku terlalu sering ‘mengintip’ profile mantannya. Sebanyak 48% responden yang disurvey pada bulan Januari oleh YouTango mengaku bahwa mereka terlalu sering mengintio Facebook dan situs jejaring sosial lainnya milik si mantan. Apakah termasuk Anda?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar