Senin, 31 Oktober 2011

Browse: Home / Hanya Dalam Diam Anda Dapat Memperhatikan

Hanya Dalam Diam Anda Dapat Memperhatikan

Saat anda tak memiliki kata-kata yang perlu dibicarakan, diamlah. Cukup mudah untuk mengetahui kapan waktunya berbicara. Namun, mengetahui kapan anda harus diam adalah hal yang jauh berbeda. Salah satu fungsi bibir adalah untuk dikatupkan. Bagaimana anda bisa memperhatikan dan mendengarkan dengan lidah yang berkata-kata. Diamlah demi kejernihan pandangan anda. Orang yang mampu diam di tengah keinginan untuk berbicara mampu menemukan kesadaran dirinya. Sekali anda membuka mulut, anda akan temui betapa banyak kalimat-kalimat meluncur tanpa disadari. Mungkin sebagian kecil kata-kata itu tidak anda kehendaki. 
Seringkali orang tergelincir oleh kerikil kecil,bukan batu besar.

Butiran mutiara indah hanya bisa tercipta bila kerang mutiara mengatupkan bibirnya rapat-rapat. Sekali ia membuka lebar-lebar cangkangnya, maka pasir dan kotoran laut segera memenuhi mulutnya. Inilah ibarat, kekuatan anda untuk diam.
Kebijakan seringkali tersimpan rapat dalam diamnya para bijak. Untuk itu, anda perlu berusaha membukanya sekuat tenaga
Bukankah pepatah mengatakan, "Diam Adalah Emas"

Enter your email address:
 
Delivered by FeedBurner

Subscribe to Kutu-Buku by Email

4 komentar:

  1. sskunjungan balik mas dedy dari ridho..
    http://blacksiders.blogspot.com/

    BalasHapus
  2. lebih baik diam daripada bicara bicara bicara tanpa makna

    BalasHapus
  3. berkunjung,,kesini mantab gan posting nya

    BalasHapus
  4. dari pada asal bicara mending diam tanpa kata,,ya gak mas bro

    BalasHapus