Senin, 10 Oktober 2011

Browse: Home / Jangan Bersembunyi di Balik Bayangan Orang Lain

Jangan Bersembunyi di Balik Bayangan Orang Lain

Banyak orang bersembunyi di balik bayang-bayang orang lain, sekedar untuk ikut menikmati sedikit keberhasilan. Mereka mengakui ide, jerih payah, karya dan keberhasilan orang lain sebagai milik mereka. Bila anda melakukan hal ini, maka ini bukan saja kegagalan anda, namun juga kekalahan telak bagi integritas anda. Akuilah keberhasilan orang lain dengan menghargai dan menghormati apa yang telah mereka raih. Nyatakan dengan tulus bahwa keberhasilan ini bukan milik anda. Keberhasilan semu bagaikan pakaian indah yang terpajang di etalase toko. Seberapa bagus itu anda katakan, tetap saja anda tidak berhak mengenakannya. Mulailah meniti keberhasilan anda sendiri. Meski hanya setetes, keberhasilan sejati adalah mata air bagi padang pasir anda.
Bersembunyi di balik bayang-bayang mungkin membuat anda nyaman. Namun apa yang bisa diberikan sebuah bayangan hanyalah kegelapan. Selama anda berjalan di bawah remang-remang, bagaimana anda bisa mengetahui tempat yang dituju?
Karena itu, keluarlah.

Tunjukkan kemampuan anda sendiri. Berjalan di bawah terik matahari selalu melelahkan.

Namun, keringat itu adalah keringat anda sendiri. Itulah kehormatan anda, yang jauh lebih berharga daripada keberhasilan semu dengan menipu diri sendiri.

Sumber 

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Subscribe to Kutu-Buku by Email

1 komentar:

  1. Karya yang bagus,motivasinya sangat bermanfaat,tp kebanyakan orang tak menyadari akan hal itu,yg terpenting nama dia di atas awang-awang,padahal itu hasil jerih payah orang lain.

    BalasHapus