Rabu, 17 Agustus 2011

Browse: Home / Cerita Lucu

Cerita Lucu

Cowok: neng tau gak neng seberapa cinta abang ama neng
Cewek: gak emang kenapa bang
Cowok: walau gunung menghadang akan, abang daki gunung itu
Cewek: terus
Cowok: walau samudera membentang luas diantara kita, akan kusebrangi
Cewek: terus

Cowok: walau api berkobar, akan abang tembuskobaran api itu
cewek: terus kenapa kemaren gak dateng bang kemaren?
Cowok: gerimis neng


Suatu hari anang diundang untuk menghadiri konser, namun anang ngambek tidak mau bernyanyi karena bintang tamunya yang lain Group band gigi dan cokelat. saat anang ditanya oleh panitia
panitia: nang kenapa sih kamu gak mau nyanyi sih nang
anang: karena di spanduk tulisannya "saksikan konser akbar Gigi,Anang,Cokelat" untung gak ada group band kuning kalo ada "gigi,anang,kuning dong
Panitia: oh begitu 

1. Kuputar tubuhnya menghadap belakang. Lalu kutusuk lubang kecil nan sempit itu, tiba-tiba tubuhnya bergetar hebat… "Lagi mau nge-charge HP, eh, ada sms

2. Rena mengambil tisu, lalu mengelap lendir bening pacarnya itu. "Gara–gara kamu, sampe keluar gini," kata sang pacar. "Maaf say, kamu jadi ketularan flu," ujar Rena.

3. Benda bulat itu dipegang tante Intan, digerakkan naik-turun dengan penuh semangat, otot-ototnya pun menjadi tegang. "Ugh, capeknya angkat barbel."

4. Cewek : "Uuh… Mas, kamu kok lama banget sih keluarnya? Aku pegel nih… cape."
Cowok : "Maaf say, tadi dosennya ngasih tugas dulu. Udah lama di sini?"

5. Para tante mengerubungiku, seraya memaksaku mengocoknya lebih cepat, akhirnya keluar juga benda putih itu. "Arisan kali ini yang dapet tante Marni.

6. Jariku masuk ke dalam lubang yang sempit itu. Kugesek-gesek lalu tiba-tiba jariku terasa basah oleh lendir yang bening. "Gini nih kalo ngupil pas lagi pilek… huh."

7. Gadis muda itu berjongkok di depanku tanpa mengenakan celana dalam, ia pun menatapku dan berkata, " Ayah… pipisnya udah."

8. Setelah lama tawar menawar, harga disepakati. Mawar pun berkata, "Mau pake kondom ga??" Gue, "Boleh, biar ga lecet kan casingnya?"

9. "Beb, rada cepet dong genjotannya, udah mau nyampe nih…" ujar Rani. "Huff… iya beb, aku udah sekuat tenaga genjotnya nih." Jawab Tomi sambil ngos-ngosan. "Awas ada anak kecil nyebrang!" pekik Rani panik.

10. 10. Mulut Rani kempot saking nafsu mengenyotnya, dan benar saja, tak lama kemudian cairan kental dan manis itu tumpah dalam mulutnya. "Oh, enaknya permen blaster."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar